Jumat, 15 Juni 2012

Meditasi dan Jalan tengah

                                                                   BAB 4
Meditasi dan Jalan Tengah

1.    Meditas
http://yoedi.net/meditasi/meditasi-jalan-dalam-agama-buddha/
 Meditasi : membiasakan diri kita agar senantiasa mempunyai sikap yang positif, realistis dan konstruktuf. Atau Semadi atau meditasi adalah praktik relaksasi yang melibatkan pelepasan pikiran dari semua hal yang menarik, membebani, maupun mencemaskan dalam hidup kita sehari-hari
Meditasi buddhis ada dua macam
1)      Samatha bhavana
Pengembangan ketenangan batin atau menuju pada pemusatan pikiran yang penuh untuk mencapai jhana.
Samatha bahvana terbagi dua:
a)      Paritta samatha
b)      Mahaggata samatha

Meditasi  Samatha bhavana memiliki objek dalam bermeditasi. Yaitu ada 40 objek
1.    Kasina 10 (10 wujud benda)
2.    Asubha 10 (10 wujud kekotoran)
3.    Anussati 10 (10 macam renungan)
4.    Appammana 4 (keadaan yang tidak terbatas
5.    Aharepatikulassana 1(renungan makanan menjijikan)
6.    Catudhatuvavatthana 1(analisa  kepada 4 unsur)
7.    Arupa (4 renungan tanpa materi)

2)      Vipassana bhavana
Vipassana Bhavana artinya pandangan terang atau penerangan batin untuk mencapai (Nibbana)
1.    Jalan tengah
 http://ngeeh.wordpress.com/2012/02/03/8-jalan-kebenaran-budha/
 
Ada delapan jalan mulia
a)      Pandangan yang benar
b)      Pikiran yang benar
c)       Perkataan yang benar
d)      Tindakan yang benar
e)      Kehidupan yang benar
f)       Usaha yang benar
g)      Kesadaran yang benar
h)      Konsentrasi yang benar



Cara melakukan samadi :
Cari tempat yang tenang.
Kenakan pakaian yang longgar dan nyaman.
Bagi sebagian orang duduk bersila terasa tenang. Anda boleh duduk di atas bantalan atau handuk. Anda juga bisa menggunakan kursi, tapi usahakan duduk hanya pada setengah bagian depan kursi. Ada orang-orang yang suka memakai handuk atau syal pada bahu untuk mencegah kedinginan.
Bahu Anda harus rileks dan tangan diletakkan di pangkuan.
 Buka mata setengah tanpa benar-benar menatap apa pun.
 Jangan berusaha mengubah pernapasan Anda biarkan perhatian Anda terpusat pada aliran napas. Tujuannya adalah agar kehebohan dalam pikiran Anda perlahan menghilang.
Lemaskan setiap otot pada tubuh Anda. Jangan tergesa-gesa, perlu waktu untuk bisa rileks sepenuhnya; lakukan sedikit demi sedikit, dimulai dengan ujung kaki dan terus ke atas sampai kepala.
Visualisasikan tempat yang menenangkan bagi Anda. Bisa berupa tempat yang nyata atau khayalan


1 komentar: